Bea Keluar CPO dan Kakao Capai 0% di Januari 2018
Metrotvnews.com (29/12/2017) - Jakarta: Setelah memerhatikan berbagai rekomendasi, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menetapkan harga referensi produk Crude Palm Oil (CPO) untuk penetapan Bea Keluar (BK) periode Januari 2018 sebesar USD697,34 per Metrik Ton (MT). Harga referensi tersebut melemah USD45,6 atau 6,14 persen dari periode Desember 2017 yaitu sebesar USD742,94 per MT.
"Saat ini harga referensi CPO melemah dan tetap berada pada level di bawah USD750 per MT. Untuk itu, pemerintah mengenakan BK CPO sebesar USD0 per MT untuk periode Januari 2018," kata Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Oke Nurwan, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Jumat, 29 Desember 2017.
Penetapan ini tercantum dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 98 Tahun 2017 tentang Penetapan Harga Patokan Ekspor (HPE) atas Produk Pertanian dan Kehutanan yang Dikenakan Bea Keluar. BK CPO untuk di 2018 tercantum pada Kolom 1 Lampiran II Huruf C Peraturan Menteri Keuangan No.13/PMK.010/2017 sebesar USD0 per MT.
Nilai tersebut sama dengan BK CPO untuk periode Desember 2017. Sementara itu, Oke melanjutkan, harga referensi biji kakao pada Januari 2018 mengalami penurunan sebesar USD146,44 atau 6,87 persen, yaitu dari USD2.131,11 per MT menjadi USD1.984,67 per MT.
Hal ini berdampak pada penetapan HPE biji kakao yang juga turun USD143 atau 7,72 persen dari USD1.853 per MT pada periode bulan sebelumnya menjadi USD1.710 per MT pada Januari 2018.
"Penurunan harga referensi dan HPE biji kakao disebabkan melemahnya harga internasional. Pelemahan ini berdampak pada BK biji Kakao yang turun menjadi nol persen dari lima persen pada bulan sebelumnya," jelas dia.
Adapun, BK biji kakao tercantum pada kolom 1 Lampiran II Huruf B Peraturan Menteri Keuangan No.13/PMK.010/2017.